sport

Minggu, 17 Januari 2016

Rencana Pemasaran Usaha Bisnis Online



Pemasaran untuk online shop berperan dalam meningkatkan penjualan dan menambah jumlah konsumen dan pelanggan. Pemasaran untuk online shop tidak boleh diabaikan begitu saja. Tetapi sebelum masuk lebih dalam ke strategi promosi, ada baiknya kita mengetahui tentang apa saja yang harus kita miliki sebelum memulai bisnis online shop. Yang harus Anda miliki dalam online shop adalah produk, situs web dan promosi. Ketiga hal ini adalah hal mendasar yang harus Anda miliki ketika membuka online shop.

Untuk promosi, ada dua jenis, yaitu promosi berbayar dan juga promosi gratis. Untuk promosi berbayar bisa dilakukan dengan pemasangan iklan berbayar di Adswords, facebook, PPC local, digitalpromosi.com dan lain sebagainya. Sedangkan untuk promosi gratis, bisa dilakukan dengan menggunakan artikel marketing, blog, SEO, dan lain sebagainya. Untuk hasil yang lebih memuaskan, Anda bisa memadukan dua jenis promosi tersebut. Yaitu dengan melakukan promosi berbayar dan gratis secara bersamaan. Tentu juga harus ditakar berapa porsi yang gratis dan berapa porsi yang berbayar. Penakaran ini bisa digunakan tergantung kebutuhan, kemampuan dan juga prioritas yang Anda inginkan.

Akan tetapi untuk anda yang tidak memiliki modal banyak untuk menggunakan promosi berbayar yang memang tidak murah, bisa digunakan cara – cara lain. Cara – cara pemasaran bisnis online yang lain bisa menggunakan media sosial yang banyak digunakan oleh orang – orang, dimana orang – orang tersebut merupakan target pasar kita. Kita bisa menggunakan media sosial seperti twitter, bbm, facebook, instagram, line dll. Atau bahkan kita bisa mencoba menawarkan barang yang dijual dengan kerabat, dan nantinya bisa menyebar dari mulut ke mulut.

Cara Mendapatkan Modal Usaha Untuk Menjalankan Usaha Bisnis Online



Sudah dijelaskan pada postingan yang lalu, bahwa dalam memulai suatu bisnis online modal yang dikeluarkan itu tidak terlalu besar. Hal itu karena kita tidak perlu membutuhkan modal atau dana untuk membuat sebuah toko atau kios untuk tempat memasarkan dagangan kita. Karena bisnis online ini bisa dilakukan dirumah untuk menyimpan barang – barang yang kita jual.

Usaha bisnis online ini juga bisa dilakukan dengan tanpa menggunakan modal, apabila kita hanya menjadi seorang reseller dropshipper. Reseller adalah orang atau pihak yang menjual kembali produk orang lain atau supplier dimana reseller ini berdiri sendiri atau bukan merupakan pegawai dari si supplier.  Reseller tersebut diharuskan membeli dulu produk yang ingin dijual sebagai stock. Namun adalagi turunan dari reseller, yakni dropshipper. Tujuannya hampir sama dengan reseller tapi perbedaannya pada stock barang. Dropshipper tidak melakukan stock barang, mereka hanya memamerkan gambar kepada calon pembeli. Sehingga jika ada yang mau membelinya maka barang dikirimkannya dari supplier ke konsumen langsung, namun atas nama si dropshipper. Itu untuk menjaga supaya si konsumen tidak malah lari ke supplier utama apabila ingin membeli ulang. Maka dari itu supplier sebaiknya tidak ikutan berjualan eceran, karena bisa saja si konsumen googling produk tersebut berdasar merek dan menemukan supplier utama yang menjual dengan harga yang lebih murah daripada si dropshipper. Beban dropshipper tambah berat karena harus bersaingan dengan supplier.



Akan tetapi, jika kita ingin membuka sendiri online shop ini dan tidak mau untuk menjadi seorang reseller atau dropshipper maka kita membutuhkan suatu modal. Modal untuk memulai bisnis ini bisa didapat juga dari meminjam dari orang tua, teman, relasi, atau bahkan bank. Modal yang diperlukan tergantung dengan jenis barang yang akan dijual.